MEDAN – Dalam beberapa tahun terakhir, bisnis skincare mengalami lonjakan luar biasa. Mulai dari brand besar hingga produk lokal rumahan, semua berlomba-lomba menghadirkan inovasi untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin sadar akan pentingnya perawatan kulit. Tapi, apa sebenarnya yang membuat bisnis ini semakin populer?
Dulu, skincare sering kali dianggap hanya penting untuk wanita. Namun, saat ini, baik pria maupun wanita mulai sadar bahwa merawat kulit adalah bagian dari menjaga kesehatan, bukan sekadar urusan estetika. Faktor ini menjadi peluang emas bagi pelaku bisnis skincare untuk merambah pasar yang lebih luas.
Kehadiran media sosial seperti Instagram, TikTok, dan YouTube menjadi ‘panggung’ yang sempurna untuk mempromosikan produk skincare. Review jujur dari beauty influencer mampu membuat sebuah produk viral dalam semalam. Strategi pemasaran berbasis digital ini jauh lebih efektif dibandingkan metode konvensional.
Industri skincare dikenal cepat beradaptasi dengan tren dan teknologi baru. Mulai dari produk berbahan alami, skincare berbasis sains, hingga personalisasi produk sesuai jenis kulit konsumen. Inovasi inilah yang membuat konsumen tidak bosan mencoba produk baru, membuka peluang bagi brand baru untuk bersaing di pasar.
Bisnis skincare tidak selalu membutuhkan modal besar. Banyak brand lokal yang memulai dari skala kecil dengan sistem pre-order atau dropship. Ditambah lagi, kemudahan akses ke supplier bahan baku dan jasa maklon (jasa produksi) membuat siapa saja bisa mencoba peruntungan di bisnis ini.
Pandemi COVID-19 juga berperan dalam meningkatkan minat terhadap skincare. Aktivitas di rumah membuat banyak orang lebih punya waktu untuk mencoba rutinitas perawatan kulit. Selain itu, penggunaan masker wajah memunculkan masalah kulit baru seperti “maskne” (mask acne), yang akhirnya mendorong penjualan produk skincare tertentu.
Bisnis skincare bukan hanya sekadar tren sesaat. Dengan kombinasi kesadaran konsumen yang meningkat, strategi pemasaran digital yang efektif, dan inovasi produk yang berkelanjutan, industri ini diprediksi akan terus berkembang pesat di masa depan. Bagi mereka yang ingin mencoba peruntungan di dunia bisnis, skincare bisa menjadi peluang yang sangat menjanjikan. (RZ)