Besok Nasib PSMS di Liga 2 Ditentukan Saat Lawan Sriwijaya, Kemenangan Jadi Harga Mati
MEDAN – Nasib PSMS Medan di Liga 2 akan ditentukan saat melawan Sriwijaya FC dalam laga babak playoff degradasi Grup I di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam, Minggu (19/1/2025) sore. Kemenangan pun menjadi harga mati.
Pelatih kepala PSMS Medan, Nil Maizar, dalam konferensi pers menjelang pertandingan pada Sabtu (18/1/2025), menyatakan dengan tegas bahwa timnya telah siap tempur dalam segala aspek—fisik, taktik, dan mental.
“Anak-anak sudah menjalani latihan dengan baik. Kami sudah siap menghadapi Sriwijaya FC. Secara fisik, teknik, taktik, dan mental, tim sudah dalam kondisi puncak. Kami tahu Sriwijaya menambah kekuatan dengan beberapa pemain baru, tapi kami sudah mempelajari kelemahan dan kekuatan mereka. Mudah-mudahan, besok kami bisa meraih hasil maksimal,” ujar Nil Maizar penuh percaya diri.
Ditemani oleh kapten tim, Rachmad Hidayat, Nil memastikan bahwa seluruh pemain utama dalam kondisi terbaik untuk bertempur. Beberapa pemain yang sempat absen sebelumnya, seperti Fabio Gama, Sebastijan Antic, dan Irwanto Bajo, dipastikan siap turun di laga krusial ini.
“Semua pemain starting eleven siap bermain. Insya Allah, Antic juga bisa main. Laga ini sangat menentukan perjalanan kami di Liga 2. Saya berharap para suporter terus memberi dukungan tanpa lelah, karena tanpa kalian perjuangan ini akan sia-sia,” tambah Nil.
Kapten tim, Rachmad Hidayat, menegaskan bahwa timnya sangat bertekad untuk meraih tiga poin di laga ini. “Kami optimis bisa meraih kemenangan. Tidak ada lagi pilihan selain menang, karena ini adalah satu-satunya kesempatan kami. Besok adalah laga hidup mati, dan kami akan berjuang habis-habisan untuk tiga poin,” ujar Rachmad dengan penuh semangat.
Rachmad juga mengajak para suporter untuk memberikan dukungan maksimal, mengingat peran mereka sangat berarti dalam laga sekrusial ini. “Meskipun ini adalah playoff, kehadiran suporter sangat berarti bagi kami. Dukungan kalian adalah energi yang akan memacu kami untuk tampil lebih garang di lapangan,” tambahnya.(RZ)