Tinjau Waduk Tak Terurus 50 Tahun di Langkat, Bobby: Nanti Kita Bereskan

LANGKAT – Masyarakat Kecamatan Tanjungpura, Kabupaten Langkat sampaikan keluhan kepada Calon Gubernur Sumatera Utara nomor urut 1 Bobby Nasution terkait keberadaan waduk mereka yang tak diurus selama hampir 50 tahun. Akibatnya pemukiman mereka kerap banjir.

Tak hanya waduk yang tak diurus, keberadaan parit sekitar waduk juga demikian. Tidak pernah dilakukan pengorekan. Akibatnya sendimen parit mengalami penebalan setinggi 1,5 meter. Jalan air juga tidak lancar.

Masyarakat setempat pun berharap keluhan ini bisa diatasi Bobby nantinya bila terpilih sebagai Gubernur Sumut.

“Mungkin sudah 50 tahun waduk ini tidak terurus. Tidak pernah dikorek. Begitu juga parit besarnya tidak pernah dikorek selama puluhan tahun. Lumpurnya sudah setinggi 1,2 meter, Pak. Kalau bapak terpilih, tolong diperhatikan, Pak. Tolong kami diprioritaskan,” tutur Kaharuddin selaku warga setempat saat bertemu dengan Bobby.

Upik selaku warga lainnya menambahkan, daerah mereka sudah dilanda banjir selama lebih kurang tiga bulan. Bila hujan deras, ketinggian air mencapai lutut orang dewasa.

“Kami minta tolong perbaiki parit kami. Sudah tiga bulan kami merasakan banjir. Air baru kering semalam. Anak-anak sekolah pun payah, Pak. Hujan satu malam saja, air sudah sampai lutut masuk ke dalam rumah kami,” jelas Upik.

Menanggapi keluhan dan harapan itu, Bobby Nasution mengatakan, bahwa persoalan itu akan diselesaikan melalui perbaikan yang masif agar fungsi parit dan waduk bisa berjalan secara optimal.

“Dari yang diminta tadi, kalau hanya pengorekan sebenarnya ini sangat tidak ribet. Tapi, fungsinya agar benar-benar optimal karena ini dijadikan titik kumpul air. Oleh karena itu nanti ke depannya perbaikan yang lebih masif, harus bisa dilakukan,” ucap Bobby.

Dalam kesempatan itu, Bobby tak ingin menyampaikan bagaimana teknis perbaikan waduk dan parit yang dikeluhkan warga. Bobby hanya menekankan perbaikan yang nantinya dilakukan akan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

“Saya tak ingin sampaikan teknisnya bagaimana. Mudah-mudahan nanti, insyaallah manfaat perbaikannya dapat dirasakan oleh masyarakat. Kita bawa timnya nanti. Kalau itu bisa diselesaikan, insyaallah perekonomiannya nanti bisa lebih bagus, tak terganggu lagi karena banjir,” tutup Bobby.

Sebelum berdialog mendengarkan keluhan dan harapan warga, Bobby Nasution terlebih dahulu meninjau kondisi waduk dan parit. Saat meninjau, Bobby mendapati kondisi waduk dan parit yang tak terurus.(RZ)