Yakin Puasa Ramadhan Anda Sah dan Diterima Allah?

PUASA Ramadhan adalah kewajiban bagi setiap Muslim. Namun, apakah ibadah puasa kita benar-benar diterima Allah SWT? Simak panduan lengkap menjalankan puasa Ramadhan sesuai syariat, dilengkapi kriteria puasa yang sah dan tips meraih keutamaannya!

Syarat Sah Puasa Ramadhan
Agar puasa dianggap sah secara fikih, pastikan memenuhi syarat berikut:
1. Beragama Islam
2. Baligh (dewasa)
3. Berakal sehat
4. Suci dari haid & nifas (bagi wanita)
5. Mampu secara fisik
6. Berniat puasa sebelum Subuh (untuk puasa wajib).

Dalil:
“Barangsiapa berpuasa Ramadhan dengan iman dan mengharap pahala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari-Muslim).

Cara Menjalankan Puasa Ramadhan Sesuai Sunnah
1. Niat Puasa
– Dilakukan setiap malam sebelum Subuh.
Contoh niat: “Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i fardhi syahri Ramadhâna hâdzihis-sanati lillâhi ta‘âlâ.”

2. Makan Sahur
Rasulullah SAW bersabda: “Bersahurlah, karena dalam sahur ada berkah.” (HR. Bukhari).
– Disunnahkan mengakhirkan sahur mendekati imsak.

3. Menahan Diri dari Hal yang Membatalkan
Makan, minum, hubungan suami-istri, muntah disengaja, dll.

4. Segera Berbuka Saat Maghrib
– Buka dengan kurma atau air putih sambil membaca doa: “Dzahabazh-zhama’u wabtallatil-‘urûqu wa tsabatal-ajru insyâ Allâh.”

5. Perbanyak Amalan Sunnah
– Sholat Tarawih, tadarus Al-Qur’an, sedekah, dan dzikir.

Tanda Puasa Diterima oleh Allah SWT
Allah SWT Maha Mengetahui isi hati, tetapi beberapa indikator berikut bisa menjadi refleksi:
1. Ikhlas Hanya untuk Allah
“Sesungguhnya amal itu tergantung niatnya.” (HR. Bukhari-Muslim).
2. Menjaga Diri dari Maksiat
Puasa bukan sekadar menahan lapar, tapi juga menahan lisan, pandangan, dan perbuatan haram.
3. Meningkatkan Ketaatan
Semangat beribadah, membaca Al-Qur’an, dan berbuat baik semakin bertambah.
4. Merasa Sedih Saat Ramadhan Berakhir
Tanda cinta pada ibadah dan kerinduan pada bulan penuh berkah.

Tips Agar Puasa Diterima & Bernilai Ibadah
1. Hindari Ghibah dan Dosa Verbal
Rasulullah SAW bersabda: “Banyak orang berpuasa, tetapi hanya mendapat lapar dan dahaga.” (HR. Ahmad).
2. Perbanyak Istighfar & Doa
Manfaatkan waktu mustajab saat berbuka dan sepertiga malam terakhir.
3. Jaga Kesehatan
Konsumsi makanan bergizi saat sahur & berbuka agar tetap produktif beribadah.
4. Evaluasi Diri Setiap Hari
Catat progres ibadah dan perbaiki kekurangan di esok hari.

FAQ Seputar Puasa Ramadhan
Q: Apa yang membatalkan puasa?
A: Makan/minum disengaja, muntah disengaja, haid/nifas, hubungan intim di siang hari, dan murtad.
Q: Bagaimana jika lupa tidak niat puasa?
A: Puasa tetap sah jika berniat sebelum Subuh, meski lupa melafalkannya.
Q: Apakah puasa tetap diterima jika tidak sholat?
A: Sholat adalah kewajiban terpisah. Namun, meninggalkan sholat tanpa uzur syar’i termasuk dosa besar yang bisa mengurangi keberkahan puasa.
Q: Bolehkah puasa tapi tidak Tarawih?**
A: Boleh, tetapi Tarawih adalah sunnah yang sangat dianjurkan untuk menambah pahala. (redaksi www.kitamedan.com)

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com