Rico Waas Dukung Transformasi Digital Ekonomi Syariah di Semesta Fest 2025: Ini Strategi dan Harapannya!
MEDAN – Wali Kota Medan, Rico Waas, hadiri pembukaan Semesta Fest 2025 yang digelar Bank Indonesia Sumut di Pesantren Al Kautsar Al Akbar, kemarin.
Acara bertajuk Semarak Ekonomi Syariah dan Keuangan Digital Festival ini disebutnya sebagai momentum percepatan transformasi digital sektor keuangan syariah di Sumut.
Dukungan Penuh untuk Ekonomi Syariah & Digital
Rico Waas menyampaikan apresiasi atas inisiatif Bank Indonesia, menekankan pentingnya adaptasi sistem keuangan konvensional ke digital.
Transformasi digital bukan hanya efisien, tapi juga kunci survive di era global. Namun, kita wajib waspadai risiko seperti Pinjol ilegal, Judol, dan trading kripto abal-abal.
Potensi Ekonomi Syariah di Medan
Sebagai kota dengan mayoritas muslim, Medan dinilai memiliki peluang besar menjadi pusat ekonomi syariah terintegrasi. Rico menyoroti pertumbuhan signifikan industri halal nasional, terutama makanan-minuman dan fintech syariah: Masyarakat kini makin sadar pentingnya integrasi nilai Islami dalam aktivitas ekonomi. Ini jadi modal besar untuk Medan Go Digital Syariah.
Kolaborasi untuk Medan Lebih Maju
Pemko Medan terbuka untuk kerja sama dengan berbagai pihak guna mengembangkan:
1. Ekonomi konvensional berbasis UMKM.
2. Ekonomi digital yang inklusif dan aman.
3. Ekonomi syariah berdaya saing global.
SemestaFest2025 juga dihadiri:
– Syekh Ali Akbar Marbun (Pengasuh Ponpes Al Kautsar Al Akbar).
– Rudi Brando Hutabarat (Kepala BI Sumut).
– Maratua Simanjuntak (Ketua MUI Sumut).
– Muhammad Yusron (Kepala LPS). (FD)